Cara memilih laptop untuk pekerja kantoran:
1. Sistem operasi
Langkah pertama dalam memilih laptop yang cocok untuk pekerja kantoran adalah melihat sistem operasi yang digunakan. Di pasaran, terdapat berbagai model laptop dengan jenis sistem operasi yang berbeda.
Umumnya, laptop terbagi menjadi tiga jenis sistem operasi, yaitu laptop dengan Window OS, laptop dengan MacOS (Macbook), dan laptop dengan ChromeOS (Chromebook).
Aplikasi atau software bisa berjalan di laptop ditentukan oleh sistem operasi yang digunakan. Jika dalam bekerja banyak menggunakan aplikasi yang hanya bisa berjalan di Windows OS maka laptop berbasis Windows OS bakal lebih cocok untuk dipilih.
2. Layar
Spesifikasi layar seperti ukuran dan resolusinya perlu buat dipertimbangkan juga. Ukuran layar laptop itu bermacam-macam, ada yang 18 inci, 17 inci, 16 inci, 15 inci, hingga yang cukup populer 13 inci.
Resolusi layar juga bermacam-macam, seperti Full HD (1920×1080), WXGA (2560×1600), hingga 4K Ultra HD (3840×2160).
Jika pekerjaan butuh menampilkan banyak data sekaligus secara jelas atau menampilkan grafis secara akurat maka pengguna bisa memilih laptop dengan ukuran layar yang besar dan resolusi yang mumpuni.
3. CPU dan GPU
Hal berikutnya yang perlu dipertimbangkan dalam memilih laptop untuk pekerja kantoran adalah spesifikasi CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphics Processing Unit )yang ditawarkan.
Spesifkasi CPU penting dipertimbangan karena segala aktivitas pengguna di laptop bakal diproses melalui komponen ini. GPU juga penting karena komponen ini berfungsi untuk memproses data-data grafis di laptop.
Jika pekerjaan membutuhkan proses komputasi yang berat, seperti desain grafis, edit video, pemrograman, dan sebagainya, maka pengguna bisa memilih laptop dengan CPU berarsitektur tinggi dan GPU terpisah.
4. RAM
Kapasitas RAM (Random Access Memory) perlu buat diperhatikan juga dalam memilih laptop. Jika pekerjaan butuh menjalankan banyak aplikasi sekaligus maka pengguna bisa memilih laptop dengan kapasitas RAM yang cukup besar, misal 8 GB.
5. Memori penyimpanan
Bila hendak digunakan untuk menyimpan file pekerjaan yang berukuran besar, pilihlah laptop dengan memori penyimpanan berkapasitas 256 GB ke atas. Selain kapasitas, perlu dipertimbangkan pula jenis memori penyimpanan yang digunakan.
Jenis memori penyimpanan saat ini secara umum terdiri dari HDD dan SSD. Laptop dengan memori penyimpanan SSD bisa melakukan transfer dan memuat data lebih cepat ketimbang yang hanya menggunakan HDD.
6. Kelengkapan port
Kelengkapan port atau jalur koneksi menjadi yang hal penting juga dalam pertimbangan membeli laptop. Kelengkapan port pada tiap laptop bisa berbeda-beda. Ada laptop yang menyediakan port HDMI, tetapi ada juga yang tidak.
Bila dalam bekerja sering melakukan presentasi dengan proyektor yang memiliki sambungan HDMI maka pengguna bisa memilih laptop yang dilengkapi dengan port HDMI.
7. Webcam
Supaya dapat mendukung aktivitas bekerja secara jarak jauh, hal yang penting buat diperhatikan dalam memilih laptop untuk pekerja kerja kantoran berikutnya adalah ketersediaan perangkat webcam (kamera web).
8. Baterai
Cara memilih laptop untuk pekerja kantoran selanjutnya adalah melihat spesifikas baterai. Seandainya sering bekerja dengan berpindah-pindah tempat, pengguna bisa memilih laptop yang menawarkan baterai dengan daya tahan lama dan didukung pengisian daya cepat.